Benua (Kontinen) : Pengertian, Klasifikasi, Proses Terbentuknya


Pada halaman ini akan dibahas mengenai Benua (Kontinen) : Pengertian, Klasifikasi, Proses Terbentuknya. Semua informasi ini kami rangkum dari berbagai sumber. Semoga memberikan faedah bagi kita semua.
A. PENGERTIAN BENUA (KONTINEN)
Benua atau kontinen adalah daratan yang sangat luas yang berada di permukaan bumi. Dalam Kamus Besar Bahasa Indonesia, Benua diartikan sebagai tanah atau daratan yang sangat luas sehingga bagian tengah benua itu tidak mendapat pengaruh langsung dari angin laut. Penentuan benua diidentifikasikan berdasarkan kesepakatan daripada kriteria-kriteria baku. Saat ini ada 7 Benua yang diakui yaitu Benua Asia, Afrika, Benua Amerika Utara, Amerika Selatan, Antartika, Eropa dan Australia.

Berdasarkan kesepakatan (konvensi) internasional, benua dipahami sebagai kumpulan daratan berbeda yang terhubungan menjadi besar, idealnya terpisah oleh bidang air. Perbedaan benua dengan pulau terletak pada arti kata “besar” itu sendiri, pulau terbesar adalah greenland dengan luas wilayah 2.166.086 km persegi, sedangkan benua terkecil adalah Benua Australia dengan luas 9.008.500 km persegi.

B. PROSES TERBENTUKNYA BENUA (KONTINEN)
Berdasarkan bukti sains dan penelitian, awalnya bumi terbentuk dengan hanya satu daratan (seluruh benua merupakan satu daratan) yang sangat luas. Tetapi karena hal pergerakan bumi dan berbagai fenomena geografi yang terjadi terus-menerus, benua ini terpisah menjadi beberapa daratan.
Pengertian, Klasifikasi dan Proses Terbentuknya Benua
BENUA
Teori paling terkenal tentang pembentukan benua adalah Teori Apung Bumi (Teori Pergeseran Benua)/Conginental Drift. Teori ini dikemukakan oleh Alfred Lothar Wegener pada tahun 1912. Ia mengatakan bahwa benua-benua kita dulu merupakan satu superbenua yang disebut Pangaea, kemudian benua ini terpecah (sekitar 200 juta tahun yang lalu). Pecahan itu bergerak dan berpindah karena pengaruh berbagai fenomena selama jutaan tahun. Beberapa bukti yang menunjukkan bahwa dulunya benua kita pernah menjadi satu antara lain adalah kecocokan garis pantai antar benua yang berjauhan, fosil makhluk hidup sejenis di beberapa benua, dan formasi batuan sejenis pada beberapa pantai di benua yang berbeda.

C. JUMLAH BENUA DI DUNIA
Sebenarnya ada beberapa metode yang digunakan untuk menentukan jumlah benua. Kriteria pemisahan benua ini banyak karena umumnya dari tujuh daratan yang diakui sebagai benua, hanya Antartika dan Australia yang benar-benar terpisah dari benua lain, beberapa benua tidak jelas dianggap sebagai “benua tersendiri” , yaitu :
  • Model Tujuh benua merupakan model yang biasanya diajarkan di Tiongkok, India, Filipina, Indonesia, Eropa bagian barat dan sebagian besar negara yang menggunakan bahasa Inggris.
  • Model Enam benua Eurasia digabungkan digunakan di Rusia, Eropa Timur, dan Jepang.
  • Model enam benua Amerika digabungkan digunakan di Perancis, italia, Portugal, Spanyol, Rumania, Amerika Latin, Yunani, dan beberapa bagian Eropa lainnya.
  • Model Lima Benua diperoleh dari model enam benua dengan tidak menyertakan Antartika karena tidak berpenghuni. Model ini biasanya digunakan sebagai contoh dalam olimpiade.
Jumlah Benua
SISTEM KLASIFIKASI JUMLAH BENUA
D. 7 BENUA DI DUNIA (KONTINEN)
1. Benua Asia
Benua asia adalah benua terbesar dengan luas sekitar 43.820.000 km persegi (29,5%). Secara geografis benua asia terbagi atas lima kawasan yaitu, Asia Barat, Asia Timur, Asia Tengah, Asia Selatan dan Asia Tenggara. Populasi penduduk pada benua ini alah sekitar 4.164.252.000 Jiwa (60%) dengan kepadatan penduduk 95/km persegi. Terdapat 44 Negara yang termasuk bagian dari Benua Asia.

2. Benua Afrika
Benua Afrika adalah benua kedua terbesar dengan luas sekitar 30.270.000 km persegi (20.4%). Populasi penduduk di benua Afrika adalah 1.020.201.229 Jiwa (15%) dengan kepadatan penduduk 33,7 per km persegi. Jumlah negara yang termasuk anggota benua afrika ada 54 Negara.

3. Benua Amerika Utara
Benua Amerika utara memiliki luas daratan sekitar 24.490.000 km persegi (16.5%). Populasi penduduknya 542.056.000 jiwa (8%) dengan kepadatan penduduk 22,1 per km persegi. Jumlah negara yang termasuk anggota dari benua Australia ada 23.

4. Benua Amerika Selatan
Benua Amerika Selatan mempunyai daratan seluar 17.840.000 km persegi (12%). Populasi penduduknya sekitar 392.555.000 (6%) jiwa dengan kepadatan penduduk 22 per km persegi. Jumlah negara yang menjadi bagian dari benua Amerika Selatan ada 12 Negara.

5. Benua Antartika
Benua Antartika memiliki luas daratannya sekitar 13.720.000 km persegi (9,2%). Populasi penduduknya ada sekitar 4.490 Jiwa dengan kepadatan penduduk 0,0003 per km persegi. Tidak ada negara resmi di benua Antartika ini.

6. Benua Eropa
Benua Eropa merupakan benua dengan laus sekitar 10.180.000 km persegi (6,8%). Populasi penduduknya sekitar 738.199.000 jiwa (11%) dengan kepadatan penduduk 72,5 per km persegi. Jumlah negara dari benua Eropa adalah sekitar 46 Negara.

7. Benua Australia
Benua Australia merupakan benua terkecil dengan luas 9.008.500 km persegi (5,9%). Populasi penduduknya sekitar 29.127.000 jiwa (0,4%) dengan kepadatan 3,2 per km persegi. Ada 14 negara yang menjadi bagian dari benua Australia. 
Dalam:

Share:


Anda Juga Bisa Baca

Tidak ada komentar:

Posting Komentar