Pada halaman ini akan dibahas mengenai Menggambar Resultan Vektor. Semua informasi ini kami rangkum dari berbagai sumber. Semoga memberikan faedah bagi kita semua.
Sebelum mempelajari lebih jauh tentang bagaimana menentukan besar dan arah vektor resultan dari dua atau lebih vektor yang dijumlahkan, Anda harus memahami dahulu bagaimana cara menggambar resultan dua atau lebih vektor!
Sebuah vektor terdiri dari titik pangkal (tangkap) dan titik ujung (terminus). Panjang garis sama dengan besar vektor dan arah panah menunjukan arah vektor. Pindahkan titik pangkal vektor kedua (B) pada titik ujung vektor pertama (A) dengan tetap mempertahankan panjang dan arahnya. Lalu hubungkan titik pangkal vektor pertama (A) dan titik ujung vektor kedua (B). Vektor resultan (R) akan berpangkal pada titik pangkal vektor pertama (A) dan bertitik ujung pada titik ujung vektor ke dua (B).
Gambar (1): resultan vektor dengan metode segitiga |
gambar(2): resultan vektor dengan metode poligon |
gambar (3): resultan vektor dengan metode jajargenjang |
Perhatikan gambar (1), gambar (2), dan gambar (3), menunjukkan gambar resultan gaya dengan metode segitiga, poligon (sudut banyak), dan jajargenjang. Dari ketiga cara menggambar vektor resultan tersebut pasti memberikan hasil yang sama. Perhatikan resultan vektor A + B = R pada gambar (1b) dengan metode segitiga sama dengan resultan yang digambar dengan metode jajargenjang, gambar (3a). Demikian juga dengan resultan tiga vektor yaitu U = A + B + C dengan metode poligon, gambar (2a) sama dengan metode jajargenjang, gambar (3b) dan untuk resultan vektor Z = A + B – C dengan metode poligon, gambar (2b) sama dengan metode jajargenjang, gambar (3c).
Metode segitiga dan poligon: metode segitiga hanya untuk dua vektor (akan berbentuk segitiga), gambar (1b) dan metode poligon untuk tiga atau lebih vektor, gambar (2) tetapi cara menggambar untuk keduanya sama yaitu dengan menghubungkan pangkal vektor dengan ujung vektor sebelumnya untuk semua vektor yang akan dijumlahkan atau dikurangkan dan vektor resultannya adalah panah yang ditarik dari pangkal vektor pertama ke ujung vektor terakhir, perhatikan gambar (1) dan gambar (2).
Metode jajargenjang: pada metode jajargenjang, vektor-vektor yang akan dijumlahkan ditarik dari satu titik pangkal yang sama dan berbentuk jajargenjang, lihat gambar (3).
Tidak ada komentar:
Posting Komentar